Blog & Tips – , Jakarta – Xiaomi kembali mengukuhkan posisinya di dunia teknologi wearable dengan meluncurkan Xiaomi AI Glasses, inovasi kacamata pintar terbarunya, pada acara akbar di Tiongkok tanggal 26 Juni lalu. Perangkat revolusioner ini dirancang untuk menawarkan pengalaman hands-free yang imersif, mampu merekam video berkualitas 2K (1440p) hingga 30fps. Uniknya, seluruh pengoperasian kacamata pintar Xiaomi ini dapat dikendalikan sepenuhnya melalui perintah suara, tanpa memerlukan layar. Selain itu, sebuah area kendali sentuh intuitif juga tersedia di sisi kanan bingkai untuk navigasi. Fleksibilitas desainnya memungkinkan pengguna memasang lensa resep pribadi atau memilih lensa elektrokromik opsional.
Mengulas lebih dalam, Xiaomi AI Glasses hadir dengan desain yang sangat ringan, hanya berbobot 40 gram, menjadikannya nyaman digunakan sepanjang hari. Perangkat ini dibekali kamera utama 12MP dengan sensor Sony IMX681, yang memungkinkan perekaman video dari sudut pandang orang pertama, melakukan siaran langsung, hingga mengambil foto dengan kualitas tinggi. Untuk pengalaman audio yang superior, kacamata pintar ini dilengkapi dengan lima mikrofon canggih yang didukung teknologi konduksi tulang dan fitur peredam kebisingan angin, memastikan suara tertangkap jernih. Dua speaker terintegrasi juga hadir untuk mendukung pemutaran media atau mendengarkan panggilan.
Di balik desain inovatifnya, performa kacamata pintar Xiaomi ini ditenagai oleh chipset Snapdragon AR1 dari Qualcomm, memastikan kinerja yang responsif dan efisien. Perangkat ini menjalankan sistem operasi internal Vela OS yang dioptimalkan untuk pengalaman teknologi AI. Salah satu keunggulan menonjolnya adalah daya tahan baterai. Dengan kapasitas 263 mAh, Xiaomi AI Glasses mampu bertahan hingga 8 jam 36 menit, menjadikannya dua kali lebih awet dibandingkan kompetitor utamanya, Ray-Ban Meta. Kemudahan pengisian daya juga menjadi prioritas, berkat hadirnya port USB-C yang memungkinkan pengisian daya langsung tanpa perlu membawa casing khusus.
Xiaomi AI Glasses tersedia dalam tiga pilihan warna elegan: hitam, cokelat, dan hijau, memberikan variasi bagi preferensi pengguna. Saat ini, kacamata pintar ini telah mulai dijual di Tiongkok dengan banderol harga 1.999 yuan, yang setara dengan sekitar Rp 4,52 juta berdasarkan kurs saat ini (1 CNY ≈ Rp2.263). Meski telah diluncurkan di pasar domestik, belum ada informasi resmi mengenai rencana Xiaomi untuk memasarkan perangkat wearable canggih ini secara global.
Sebagai pelengkap ekosistem audio terbaru, Xiaomi turut memperkenalkan OpenWear Stereo Pro, sebuah earphone open-ear nirkabel yang inovatif. Dirancang dengan bodi silikon cair yang ramah kulit, perangkat ini menjanjikan kenyamanan optimal. Kualitas suara dipastikan unggul berkat driver besar berukuran 18×13mm yang telah disetel secara presisi oleh tim Harman Golden Ear. Lebih dari sekadar mendengarkan, earphone ini juga mendukung fungsi perekaman audio dan kemampuan transkripsi berbasis AI, menjadikannya alat produktivitas yang mumpuni. Dengan daya tahan baterai impresif hingga 45 jam saat menggunakan casing pengisi daya, OpenWear Stereo Pro dibanderol dengan harga 999 yuan, atau sekitar Rp 2,26 juta.
