NAMA Irwan Mussry belakangan tengah menjadi pusat perhatian publik, menyusul perannya yang signifikan dalam pernikahan mewah Al Ghazali dan Alyssa Daguise. Suami Maia Estianty ini disebut sebagai sponsor utama pesta pernikahan putra sambungnya yang dilangsungkan pada Senin, 16 Juni 2025.
Menariknya, di tengah sorotan terhadap Irwan Mussry, sosok Tri Hanurita—yang dikenal sebagai mantan istrinya—turut kembali menyeruak ke permukaan. Kemunculan nama Tri Hanurita ini bukan sekadar sensasi di balik kemegahan pesta pernikahan Al Ghazali, melainkan karena ia membawa narasi masa lalu yang tak kalah menarik, terhubung langsung dengan lingkaran elite Indonesia.
Tri Hanurita adalah bagian dari keluarga besar yang memiliki pengaruh kuat di kancah bisnis dan politik nasional. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Tri Hanurita merupakan putri dari Sudwikatmono, seorang pebisnis besar yang namanya sangat disegani di Indonesia.
Sudwikatmono dikenal luas karena pernah menjabat sebagai komisaris di sejumlah perusahaan raksasa, meliputi PT Indofood Sukses Makmur Tbk., PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., dan PT Bogasari Flour Mills. Lebih dari itu, Sudwikatmono juga merupakan sepupu dari Presiden Soeharto, yang secara otomatis menempatkan Tri Hanurita sebagai bagian dari lingkaran Keluarga Cendana.
Adapun Tri Hanurita memang sempat menikah dengan Irwan Mussry, seorang pebisnis jam tangan mewah yang kini dikenal sebagai suami Maia Estianty. Pernikahan mereka berlangsung jauh dari sorotan media, dan hingga kini belum ada informasi resmi mengenai keberadaan buah hati dari hubungan tersebut.
Setelah berpisah dari Irwan Mussry, Tri Hanurita kemudian menikah dengan Mayjen TNI (Purn.) Dessano Indrasakti. Sosok suami Tri yang kedua ini diketahui pernah mengemban tugas sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi di Kementerian Pertahanan, menunjukkan jejaring sosialnya yang tetap di lingkungan strategis.
Di sisi lain, kiprah Tri Hanurita juga merambah dunia politik. Ia pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2009–2014 dari Partai Golkar, menduduki Komisi VII yang membidangi energi, riset, dan lingkungan hidup. Perannya di Senayan semakin memperpanjang daftar jejak publik yang pernah ia ukir.
Meski jarang tampil di media, nama Tri Hanurita tetap lekat dalam narasi keluarga besar yang turut membentuk sejarah kekuasaan dan bisnis di Indonesia. Hal ini diperkuat dengan sebuah unggahan Instagram yang sempat viral, menunjukkan Tri menghadiri acara keluarga bersama tokoh-tokoh ternama, yang memperkuat citranya sebagai sosok yang tetap aktif di lingkaran elite.
Saat Irwan Mussry tampil sebagai sponsor utama dalam pernikahan Al Ghazali, sejumlah warganet sontak menyinggung nama mantan istrinya, Tri Hanurita. Faktanya, pernikahan Irwan Mussry dengan seorang perempuan dari lingkaran Keluarga Cendana ini memang telah memberi warna unik pada perjalanan hidupnya. Ini seolah menggugah ingatan publik akan relasi-relasi kekuasaan yang secara diam-diam turut membentuk narasi besar di balik layar sosial.