Blog & Tips – Dikenal sebagai salah satu ikon kuliner Jawa Timur, rawon daging sapi selalu berhasil memikat selera dengan keunikan kuahnya. Ciri khas utama masakan khas Jawa Timur ini terletak pada kuahnya yang hitam pekat dan cita rasa gurih yang mendalam. Rahasia warna gelap yang memukau tersebut bukan berasal dari kecap, melainkan dari penggunaan kluwek, atau sering juga disebut kluwak. Meskipun bumbu resep rawon terkesan sederhana, keberhasilan dalam mengolah kluwek menjadi esensi utama untuk menghasilkan kuah yang kaya rasa dan bebas pahit. Melansir Buku Resep Rahasia Turun Temurun Sumatera, Jawa, dan Sulawesi (2012) karya Murdjiati-Gardjito dan Amaliah, berikut adalah panduan lengkap cara membuat rawon daging sapi yang otentik.
Baca juga: Resep Soto Betawi Daging Sapi Kuah Santan, Catat Bumbunya
Bahan dan Bumbu Utama Resep Rawon Daging Sapi
Untuk menciptakan rawon daging sapi yang lezat, pemilihan bahan dan peracikan bumbu adalah kunci. Bahan utama yang dibutuhkan adalah daging sapi, yang akan dipadukan dengan berbagai rempah pilihan.
Bahan-bahan:
- Daging sapi sandung lamur: 700 gram. Rebus hingga setengah matang, kemudian potong dadu kecil-kecil agar bumbu mudah meresap.
- Air kaldu sisa rebusan daging sapi: 700 mililiter, untuk memberikan kedalaman rasa pada kuah.
- Asam Jawa: 2 buah.
- Serai: 2 batang, memarkan untuk mengeluarkan aromanya.
- Lengkuas: 1 ruas, memarkan.
- Daun bawang: 2 batang, iris tipis.
- Daun jeruk purut: 5 lembar, sobek sedikit untuk melepaskan harumnya.
- Minyak goreng: secukupnya untuk menumis bumbu.
Bumbu yang Dihaluskan:
- Cabai merah: 3 buah, buang bijinya jika tidak ingin terlalu pedas.
- Terasi: 1/2 sendok teh.
- Bawang merah: 8 butir.
- Bawang putih: 5 siung.
- Kluwek: 5 buah. Ini adalah bintang utama bumbu rawon.
- Kunyit: 1 ruas.
- Garam: secukupnya, sesuaikan dengan selera.
Baca juga: Resep Sate Maranggi Empuk Daging Sapi, Marinasi Pakai Bumbu Ini!
Langkah-Langkah Cara Membuat Rawon Daging Sapi yang Otentik
Membuat rawon daging sapi yang sempurna membutuhkan perhatian pada setiap detail, terutama dalam pengolahan kluwek. Ikuti langkah-langkah berikut untuk hasil terbaik.
Tips Penting: Mengolah Kluwek dengan Benar
Proses pengolahan kluwek sangat krusial, tidak hanya untuk rasa tetapi juga keamanan. Mengutip Buku Etnografi Kuliner karya Adzkiyak, sebelum kluwek digunakan, pastikan untuk memecah cangkangnya, mengeluarkan isinya, dan merendamnya dalam air hangat selama 15-20 menit. Proses ini membantu menghilangkan potensi racun dan melembutkan teksturnya. Selain itu, penting untuk memilih kluwek berkualitas baik; cirinya adalah berwarna cokelat gelap, tidak berjamur, dan tidak mengeluarkan bau tak sedap. Pemilihan kluwek yang tepat akan memastikan kuah hitam pekat rawon Anda memiliki aroma khas yang menggugah selera dan rasa yang otentik.
Proses Memasak Rawon:
- Pertama, haluskan semua bumbu yang dihaluskan, termasuk kluwek yang sudah direndam dan dipersiapkan. Gunakan blender atau ulekan hingga benar-benar halus.
- Panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan besar. Tumis bumbu halus hingga mengeluarkan aroma harum semerbak. Pastikan bumbu matang sempurna agar tidak langu.
- Masukkan potongan daging sapi yang sudah direbus setengah matang, bersama dengan asam Jawa, serai yang sudah dimemarkan, lengkuas, daun bawang, dan daun jeruk purut. Aduk rata agar semua bahan terlumuri bumbu. Lanjutkan menumis sebentar, jaga agar bumbu tidak gosong.
- Tuangkan air kaldu sisa rebusan daging sapi secara bertahap sambil terus diaduk. Proses ini memungkinkan bumbu dan kaldu menyatu sempurna, meresap ke dalam daging.
- Masak rawon dengan api sedang hingga daging empuk dan bumbu meresap sempurna ke dalam kuah, menghasilkan kuah hitam pekat yang kaya rasa. Jangan lupa untuk mencicipi dan koreksi rasa dengan menambahkan garam jika diperlukan.
- Sebagai sentuhan akhir, sajikan rawon daging sapi hangat di mangkuk. Lengkapi dengan pelengkap tradisional seperti telur asin, tauge pendek, sambal terasi, dan kerupuk udang untuk pengalaman kuliner yang lebih nikmat.
Resep rawon daging sapi ini membuktikan bahwa dengan bumbu yang tepat dan teknik pengolahan yang cermat, hidangan khas Jawa Timur ini dapat dengan mudah dipraktikkan di dapur rumah Anda. Ingatlah, esensi dari rawon yang sempurna, dengan kuah hitam pekat yang gurih dan beraroma, terletak pada ketelitian Anda dalam mengolah kluwek. Dengan demikian, Anda dapat menikmati semangkuk rawon yang lezat, harum, dan bebas dari rasa pahit.
Baca juga: Berapa Lama Daging Sapi Aman Diolah dan Dikonsumsi?
