Blog & Tips Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Joehari Ayub secara pribadi menegaskan bahwa FIFA telah merampungkan penyelidikannya atas kasus pemain naturalisasi Harimau Malaya.
Joehari Ayub juga mengklaim FIFA telah memutuskan bahwa semuanya sah secara hukum.
Dalam beberapa hari terakhir, program naturalisasi Timnas Malaysia yang dinilai ilegal mendapat banyak sorotan dari sejumlah media di kawasan Asia Tenggara.
Di antaranya ada yang melaporkan bahwa Malaysia terancam kena hukuman FIFA, mirip dengan tindakan disiplin terhadap Timor Leste sebelumnya.
Ada juga yang melaporkan bahwa kemenangan Malaysia 4-0 atas Vietnam di Kualifikasi Piala Asia 2027 Juni lalu bisa dibatalkan.
Sebaliknya, Harimau Malaya dapat dihukum alias kalah dari Vietnam dengan skor 0-3.
Sementara itu, surat kabar terkemuka di Asia Tenggara New Straits Times mengungkap bahwa sejumlah penggemar di Malaysia menuding FAM telah merahasiakan silsilah dan asal usul pemain naturalisasi di tim nasional.
FAM sebelumnya memang tidak mengungkap silsilah deretan pemain bintang seperti Facundo Garces, Imanol Machuca, Jon Irazabal, Joao Figueiredo, dan Rodrigo Holgado yang berkontribusi besar dalam kemenangan atas Vietnam di Kualifikasi Piala Asia 2027.
Hingga saat ini, Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) belum memberikan keterangan apapun.
Oleh karena itu, kabar bahwa sepak bola Malaysia telah melanggar peraturan tentang penggunaan pemain naturalisasi hanya sebatas level spekulasi.
Tak Cuma Masalah Naturalisasi Ilegal, Media Vietnam Sebut Pelatih Malaysia Terancam Dipecat akibat Ucapan Cerobohnya
Merespons soal isu yang semakin beredar luas tersebut, Joehari Ayub kembali angkat bicara.
Dalam pertemuan terakhir dengan media, ia mengatakan bahwa latar belakang para pemain telah diperiksa dan diverifikasi oleh FIFA.
Joehari Ayub mengklaim FIFA telah melakukan penyelidikan dan memutuskan bahwa pemain naturalisasi Timnas Malaysia adalah sah.
Bahkan ia menyatakan FAM selalu mengutamakan transparansi dan tidak akan mengambil jalan pintas saat merekrut pemain dari luar negeri.
Terutama mengenai kriteria kelayakan serta kepatuhan terhadap peraturan internasional.
Dalam keterangannya, Joehari Ayub mengatakan FAM tak ragu untuk buka-bukaan apabila memang diperlukan untuk mengungkap kebenaran.
“Kami tidak menganggap enteng masalah ini,” ujar Joehari Ayub sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Danviet.vn.
“FIFA telah memeriksa semuanya dan di FAM kami hanya mengikuti prosedur dan instruksi yang telah mereka tetapkan.”
“Jika kami perlu mengungkapkannya, kami tidak ragu untuk melakukannya.”
“Jika ada masalah, FIFA tidak akan menyetujuinya.”
“Dalam kasus ini, semuanya sudah diklarifikasi dan mengikuti prosedur yang benar.”
Di sisi lain, Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) Tran Quoc Tuan menyatakan pihaknya belum menerima pemberitahuan apapun bahwa FIFA dan Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) sedang menyelidiki Timnas Malaysia.
Tran Quoc Tuan juga menegaskan bahwa belum ada langkah apapun terkait masalah tersebut.
