JAKARTA, KOMPAS.com – Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) memperkenalkan X-Trail e-Power pada akhir 2024 lalu. Pada saat itu model yang dihadirkan adalah e-Power e-4ORCE.
Selang setahun perkenalannya, Sport Utility Vehicle (SUV) bongsor itu disebutkan bakal meluncur secara resmi di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Informasi tersebut dibocorkan oleh salah satu tenaga penjual Suzuki.
“Di GIIAS rencananya akan luncurkan X-Trail e-Power, hybrid series. Harga masih tentative, estimasi Rp 700 juta sampai Rp 800 juta,” kata tenaga penjual Nissan kepada Kompas.com (2/6/2025).
Baca juga: Truk ODOL: Tanggung Jawab Produsen vs Konsumen
Bicara soal X-Trail e-Power yang dihadirkan di Indonesia pada Desember 2024 merupakan varian e-4ORCE yang mengusung sistem all-wheel drive (AWD).
Mobil tersebut menggunakan mesin 1.498 cc tiga silinder sebagai generator buat mengisi baterai, dan menggerakkan motor listrik. Motor listrik di X-Trail e-Power menghasilkan tenaga 211 TK dengan torsi 330 Nm di roda depan dan 195 Nm di roda belakang.
Adapun untuk teknologi e-Power sendiri sudah digunakan pada kendaraan Nissan lainnya seperti Kicks, X-Trail, dan Serena.
Cara kerja sistem e-Power menggunakan “full electric motor drive” yang berarti seluruh rodanya digerakkan oleh motor elektrik. e-Power terdiri dari baterai output tinggi dan powertrain yang terintegrasi dengan mesin bensin, generator, inverter dan motor listrik.
Pada sistem hybrid konvensional roda digerakkan oleh motor listrik dan mesin bensin. Namun, dalam sistem e-Power mesin bensin tidak tersambung dengan roda.
Mesin tersebut hanya untuk mengisi daya baterai dan sumber tenaganya adalah mesin bensin, tidak seperti layaknya EV yang hanya menggunakan baterai.
Baca juga: Xpeng Indonesia: Fokus Pasar Domestik Sebelum Ekspor X9
Tidak hanya akan lebih hemat bahan bakar, sistem e-Power juga dapat memberikan dinamika berkendara yang lebih baik dan akselerasi yang mirip dengan mobil listrik.